Pelatihan Sapta Pesona dan Sadar Wisata Bagi Pengelola Jasa Akomodasi (Wisma Yasmin) Dan Toko Oleh-Oleh, Kota Kulon, Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Tahun 2018
Wisma Yasmin, adalah salah satu perwakilan dari 12 pengelola jasa akomodsi, pengelola usaha kuliner khususnya toko oleh-oleh di kota kulon, Garut Kota. Pengelola homestay dan toko oleh-oleh adalah komponen masyarakat yang akan berinteraksi langsung dengan wisatawan, dengan beragamnya latar belakang pengelola (karyawan dan pemilik). Untuk usaha akomodasi dan oleh-oleh berskala besar, bebrapa sudah menerapkan konsep sadar wisata kepada seluruuh karyawannya, namun untuk usaha pada skala mikro kecil dan menengah sering ditemui beberapa hal yang tidak mendukung terwujudnya iklim yang kondusif bagi tumbuh berkembangnya kepariwisataan. Ada bebrapa kasus yang diceritakan warga lokal tentang masalah keamanan, dan ketertiban lingkungan.
Bukti bahwa terdapat masalah keamanan bagi tamu homestay, adanya masalah dalam ketertiban lingkungan seperti mebuang sampah atau limbah yang tidak pada tempatnya yang jika tidak dibenahi dari akarnya, maka lambat laun masalah tersebut akan mengakibatkan citra yang buruk, bahkan dapat menjadikan kepariwisataan kota garut sulit berkembang. Selain masalah keamanan dan ketertiban, ditemukan juga masalah pada hal keramahtamahan, sering ditemui karyawan penjual oleh-oleh yang tidak ramah, tidak tersenyum, bahkan cenderung menampilkan sikap negatif kepada wisatawan.
Pada hari Kamis, 12 Juli 2018 program studi D3 perhotelan mengadakan pelatihan Sapta Pesona dan Sadar Wisata Bagi Pengelola Jasa Akomodasi di Wisma Yasmin, peserta terdiri dari pegawai homestay dan pegawai toko oleh-oleh di kota kulon, Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Setelah dilakukan pelatihan ini diharapkan upaya-upaya pengembangan pariwisata mendapat dukungan penuh dan partisipasi aktif dari masyarakat, secara sistematik dan menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya dukungan semua pihak terhadap pengembangan sektor kepariwisataan.